Sentul, kilometer.co.id Panitia sidang sinode Gereja Bethel Indonesia, Kamis 15/8/19 menggelar kompres di depan para wartawan, Ketum BPH GBI Pdt Japarlin Marbun yang hadir dalam jumpa wartawan itu memberikan apresiasi dan semangat bagi panitia, yang sudah bekerja keras demi lancarnya sidang ini. Kemudian Pdt. Japarlin yang akan dicalonkan kembali menjadi ketua umum bersama empat calon lainnya menjelaskan rangkaian kegiatan Sinode GBI XVI yang bakalan digelar di SICC mulai tanggal 27-30 Agustus 2019 terdiri dari opening, seminar-seminar dengan muatan pembinaan-pembinaan untuk peserta dan diadakan pelatikan pendeta yang sudah dinyatakan lolos memenuhi persyaratan.
Tentu dalam helatan akbar empat tahunan bagi gereja terbesar di Indonesia, yang paling ditunggu pemilihan Ketua Umum BPH periode 2019-2023, namun sebelumnya selain sidang MPL juga diadakan diklat calon Pendeta akan digelar di Cisarua, Kabupaten Bogor pada tanggal 24-27 Agustus 2019.
Sedangkan kandidat Ketum BPH GBI periode mendatang terdiri dari 4 orang yaitu Pdt. Dr. Japarlin Marbun, Pdt. Jacob Nahuway, MA, Pdt. Ferry Haurissa, MTh, dan Pdt. Dr. Rubin Adi Abraham, MTh.
Hadir dalam kompresi pers tersebut selain Pdt Japarlin Marbun, juga hadir Pdt. Suyapto Tandyawasesa (Bendum), Pdt. Naftali Untung (wasekum), Pdt Himawan Leonardo, Ketua Panitia Pdt Sutadi Rusli, sekretaris panitia Pdt. Satria, Ketua DPA Pdt. Joel Manalu dan pengurus lainya. Sedangkan ketika ditanyakan tentang pencapaian kepengurusan 2014-2018, Pdt. Himawan Leonardo yang membeberkan pencapaian-pencapaian BPH GBI periode ini, antara lain digitalisasi administrasi, pemutakhiran data base, pembuatan virtual account, kerja-sama dengan Bank BCA dan BRI sehingga para hamba Tuhan bisa membuka rekening atas nama organisasi gereja lokal GBI.
Pdt. Dr. Japarlin Marbun mereview kembali tentang slogan GBI MANTAP periode 2015-2019 yaitu M = Maju. A = Andalkan Tuhan. N = Niat yang tulus dan kudus. T = Tertib dalam hal hak dan kewajiban. A = Ayomi. P = Profesional. “Periode empat tahun ini, pihak BPH GBI melakukan pemantapan-pemantapan di bidang-bidang organisasi, perekutan SDM mendapatkan atensi dan peningkatan [Pdp-Pdm-Pdt].
“GBI telah melakukan church planting sebanyak 1.200 gereja, gerakan nasional buka PAUD, peningkatan kesatuan hati (unity), peningkatan hubungan antara GBI – Pemerintah dan tokoh-tokoh lain, ” ujarnya. Ia bersyukur kepengurusan BPH GBI terdapat banyak pengurus yang terdiri dari generasi baru karena mereka akan melanjutkan estafet kepemimpinan GBI ke depan.
Periode kedepan, rencana Pdt. Dr. Japarlin Marbun adalah GBI GREAT. G = Growing church, menuju 10 ribu GBI. R = Relevant church, gereja yang menjawab kebutuhan. E = Excellent Service Church, GBI yang melayani secara ekselen. A = Accountable Church, Gereja yang bisa dipertanggung-jawabkan secara ajaran, teologis, administrasi. T = Transformation, mentransformasi bangsa-bangsa melalui Bethel World Mission salah satunya.
“GBI akan buka sekolah online yang dinamakan Sekolah Alkitab Digital,” pungkasnya.Sesi berikutnya dilanjutkan dengan tanya-jawab dengan awak media Kristiani. Sesi kemudian dilanjutkan dengan pleno terakhir. Para panitia juga masuk menara doa SICC guna mendoakan acara persidangan agar berjalan dengan lancar dan sukses.
Untuk menghadari perhelatan besar empat tahunan GBI ini yang berlangsung dua minggu lagi, beberapa hamba Tuhan asal Indonesia Timur sudah tiba di Jakarta dan menginap di Kantor Sinode GBI, Cempaka Putih Jakarta Pusat.
Mengenai kesiapan panitia Pdt Sutadi Rusli membeberkan bahwa panitia sudah siap, seperti peserta sendiri sudah melebihi kuorum yang saat ini sudah terkonfirmasi ada 4. 346 dan masih sangat mungkin bertambah. Untuk pendukung berlangsungnya sidang sendiri sudah disiapkan 25 hotel yang ada disekitar Sentul dan Kota Bogor dengan akomadasi yang cukup matang, serta keamanan sudah berkoordinasi dengan pihak berwajib. Harapannya agar sidang berlangsung lancar dan menghasilkan keputusan yang mengacu pada tema sidang Great Harvest.