Kilometer.co.id Jakarta Yayasan Komunikasi Indonesia (YKI) menggelar perayaan natal dan ucapan syukur tahun baru 2023 bertempat di sekretariat YKI Jalan Matraman Raya No 10 A Jakarta Pusat, Rabu 11/1/22, sekaligus memberikan bantuan kepada Kampus Diakonia Moderen peninggalan pdt Lumy yang lebih dikenal pendeta gelandangan.
Mengambil tema seperti yang diangkat Persekutuan Gereja Gereja di Indonesia (PGI) dan Konfrensi Wali Gereja (KWI), Pendeta Binsar Pakpahan yang didaulat menyampaikan pesan-pesan natalnya mencoba meriview kembali perjalanan tahun 2022, yang mana banyak dinamika perjalanan baik suka maupun duka, namun satu hal Tuhan tetap menyertai.
Bagaimana pandemic yang meluluhlantakan kondisi kehidupan bukan saja kesehatan tetapi juga ekonomi dan sosial, namun sekali lagi Tuhan tidak pernah abai dalam memberikan pertolongannya. Termasuk dengan melalui jalan lain, sekalipun tidak tahu apa yang terjadi dengan jalan lain itu, tetapi sebagai orang percaya Tuhan akan menuntunnya.
Perayaan natal dan ucapan syukur tahun baru dipenuhi dengan para senior pergerakan baik dari GMKI, GAMKI, PIKI dan beberapa lembaga Kristen lainnya, nampak meriah dan penuh kekeluargaan. Hadir dalam perayaan tersebut, antaranya Yasonna Laoly menteri hukum dan HAM, anggota DPD RI, Badikenita Putri Sitepu yang juga ketua umum PIKI, Sigit sekjen LAI, Daniel Yusmic Pancastaki Foekh Hakim Konstitusi, Jupiter Nainggolan ketua dewan Pembina YKI, Sahat Sinaga sekjen Perkumpulan Sinior GMKI, Pantas Nainggolan anggota DPRD DKI serta para senior lainnya.
Di kesempatan itu Bernard Nainggolan Ketua YKI mengatakan bahwa YKI terbuka sebagai tempat diskusi dan membincangkan segala hal baik dari sisi hukum, sosial, budaya, agama dan juga politik. YKI siap dan terbuka jika ada organisasi Kristen yang bersama-sama membincangkan tentang bagaimana berkontribusi bagi bangsa dan Negara.
Selain itu YKI ini terus memelihara serta melanjutkan apa yang menjadi pimikiran dan gagasan bang Sabam Sirait yang selama ini banyak hal yang sudah dikerjakan bagi bangsa terkait kebangsaan, kebhinekaan dan juga pergerakan kekristenan.
Namun ada juga pemikiran dan gagasan bang Sabam yang belum terwujud, dan sebagai pelanjut bang Sabam YKI mengajak bersama semua stake holder kekristenan melanjutkan pemikiran-pemikiran bang Sabam yang cukup bernas itu.
Sementara Yasona Laoly Menteri Hukum dan HAM ketua Pembina YKI ini, memulainya dengan permintaan maafnya jika tidak bisa selalu bersama dalam giat YKI, dikarenakan kesibukannya yang lain, sekalipun demikian akan terus berusaha hadir walau hanya sebentar saja, selanjutnya Yasona meminta agar mendoakan bagi bangsa agar tahun ini masuk tahun politik, masuk pemilihan umum sudah dimulai pencalegkan, pencapresan.
Harapannya akan diambil yang terbaik bagi pemimpin-pemimpin bangsa ini. “Kita berharap pemimpin yang dipercaya bukan seorang pemimpin yang membawa perpecahan tapi tetap mengedepankan menjaga keberagaman, kemajemukan dan kebhinekaan”, tandasnya serius.
Yasona yakin ketika melaksanakan demokrasi yang dewasa semua itu akan dapat dilalui dengan baik dan lancar.
Kemudian tentang disahkannya KUHP, sekalipun masih terjadi perbedaan, tetapi itu wajar saja namun apapun itu inilah produk sendiri. Ucapan terimakasih kepada Bernad Nainggolan Ketua YKI juga disampaikan, karena telah menggagas dan melaksanakan natal dan syukuran tahun baru, ini salah satu bentuk legelasi bang Sabam, untuk itu Yasona meminta agar bersama para sinor dan adik-adik melanjutkan dan mewujudkan apa yang sudah ditorehkan bang Sabam Sirait melalui YKI ini.
Tentang Memilih jalan lain lanjut Yasona artinya meninggalkan yang jelek dan selanjutnya bersama berkontribusi bagi bangsa sehingga pemikiran-pemikiran bang Sabam segera diwujudkan.
Dalam perayaan natal dan ucapan tahun baru 2023, YKI memberikan bantuan kepada Kampus diakonia modern rintisan pendeta Lumy yang perjuangan dan kehadiran pdt Lumy tak telepas dari matraman ini. Perayaan natal YKI disisi beberapa paduan suara dan vocal grop baik dari senior GMKI sejabodetabek, VG Kampus Diakonia modern, dan beberapa persembahan solo dari para senior yang hadir. YM