Jakarta, kilometer.co.id Dalam membantu mewujudkan visi Presiden terpilih Ir Joko Widodo dalam menciptakan Sumber daya manusia (SDM) yang baik, GERKINDO dan Yaski bersama-sama ormas-ormas Kristen lainnya, Jumat 26/9/19, menggelar bakti sosial ke 200-an masyarakat bertempat Kelurahan Bungur, Kecamatan Senin, Jakarta Pusat. Adapun beberapa ormas yang mendukung bakti sosial ini di dukung Yaski dan Forum Kerjasama Ormas, Lembaga dan Yayasan Kristen Indonesia: API, MUKI, LPMI, PIKI, BAMAGNAS, ICW, PEWARNA, Lumbung Yusuf, PERWAMKI, AKGI, PCPI, ACTS, PARKINDO, SIB, YSDI, YPRGI, LPB
Selaku koordinator acara yang sekaligus Ketua Umum Gerkindo Yerry Tawalujan menjelaskan bahwa tujuan diadakan bakti sosial pencegahan gizi buruk dan stunting ini adalah untuk mendukung Visi Indonesia yang disampaikan Presiden Jokowi. Salah satu point Visi Indonesia yang disampaikan Presiden adalah pemberdayaan SDM sejak dari dalam kandungan ibu dengan penyediaan gizi supaya tidak terjadi stunting, yaitu kekurangan gizi pada ibu hamil dan bayi dalam kandungan.
Indonesia kedepan seharusnya tidak boleh ada stunting, gizi buruk apalagi busung lapar. Seluruh elemen masyarakat harus terlibat bekerjasama dengan Pemerintah mengatasi masalah gizi buruk. Itulah sebabnya Gerakan Kasih Indonesia, GERKINDO mengajak bergerak bersama-sama dengan beberapa ormas yang terlibat dalam Forum Kerjasama Ormas, Lembaga dan Yayasan Kristen untuk mengadakan aksi sosial “Gerakan Nasional Pencegahan Gizi Buruk”.
Dalam baksi sosial dibagikan 200 paket berisi susu segar, telur dan bubur kacang hijau kepada masyarakat di kelurahan Bungur, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Nampak seperti apa masyartakat menyambut aksi sosial ini, trelihat gembira dan antusias. Mereka yang datang mulai dari ibu-ibu yang menggendong bayi, ibu-ibu hamil, anak-anak kecil sampai nenek-nenek berkerumun ingin mendapatkan paket yang disediakan Gerkindo.
Ada seorang ibu ketika ditanya wartawan apa yang dirasakan, “Kami senang mendapat kepedulian seperti ini. Harapan kami akan semakin banyak Ormas-ormas lain yang bisa melakukan bakti sosial seperti yang dilakukan Gerkindo ini”, ujar Ira, ibu hamil 8 bulan yang mendapat paket bantuan.
kembali Yerry Tawalujan menegaskan: “Hari ini kami menggulirkan ‘Gerakan nasional pencegahan gizi buruk’. Jadi program seperti ini akan kami lakukan terus minimal sekali sebulan dan kali berikut kami akan ke daerah-daerah yang lain juga”. terangnya serius.