Perayaan Natal 2022 Gereja Tiberias Indonesia Tanpa Pdt. Yesaya Pariadji

KILOMETER – JAKARTA Perayaan Natal Gereja Tiberias Indonesia (GTI) tahun 2022 dirasakan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya bagi keluarga besar GTI karena tanpa kehadiran Pdt. DR. Yesaya Pariadji. Gembala sidang GTI yang dicintai ini telah meninggal dunia pada bulan Mei 2022 yang lalu. Meski demikian Pdt. Darniaty Pariadji, istri dan Gembala sidang GTI saat ini untuk melanjutkan pesan Tuhan yakni Merayakan Natal Besar-besaran di Gelora Bung Karno (GBK).

Pdt. Darniaty mengungkapkan tema natal tahun 2022 ini mengutip Yohanes 1:12 yang berbunyi “Semua yang menerima-Nya diberi kuasa untuk menjadi anak-anak Allah”. Selain itu perayaan Natal yang sudah ke 19 kalinya ini adalah pesan Tuhan melalui mendiang Pdt. Yesaya Pariadji. Tuhan berpesan “Pariadji rayakan Natal besar- besaran untuk menyambut kedatangan raja diatas raja Tuhan kita Yesus Kristus dimana Injil harus diberitakan sesuai firman-Nya di Mikha 5:1-3 dan Markus 14:9.

Ketua Humas dan Sekretaris umum GTI Pdt. Dr. Gideon Simanjuntak, SH, M.Th, mengatakan bahwa perayaan Natal besar-besaran GTI diikuti tidak kurang dari 200.000 umat dari seluruh penjuru Jabodetabek dan luar Jabodetabek. “Perayaan Natal tahun ini meski besar-besaran tetap mematuhi protokol kesehatan COVID19, melibatkan Satgas Covid dan pengamanan dari Polri”, kata Pdt. Gideon. Dijelaskan juga bahwa perayaan Natal tidak akan menyentuh rumput lapangan bola GBK dan tidak menggunakan kembang Api. “Mengingat lapangan akan digunakan dan aturan FIFA yang melarang penggunaan Kembang Api maka malam natal ini dimeriahkan dengan pameran sinar laser”, ungkap Sekum GTI ini.

Tentang Gereja Tiberias Indonesia

Gereja Tiberias Indonesia adalah sinode gereja yang didirikan oleh (Alm) Pdt. Yesaya Pariadji dan Pdt. Darniaty Pariadji pada 17 Agustus 1990. GTI memiliki visi misi “mempersiapkan jemaat yang kudus, misionaris dan siap ke surga”. (Moko)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *